Penanganan Masalah Sampah di Desa Belendung Jadi Prioritas Proker Bumdes Sahate Tahun 2025
SUBANG-Gema1.com- Bandan Usaha Milik Desa (BumDes) Belendung SAHATE, Setelah diprogram kerja (Proker) 2024 berhasil menata pedagang dilingkungan SDN. Ampera dan SDN Setragalih dengan membuat Pusat Jajanan Sekolah Mitra BumDes Sahate. Dan untuk membantu Pemerintah Desa Belendung Kecamatan Cibogo Kabupaten Subang, BumDes Sahate
di Program kerja 2025 diantaranya akan fokus dan menjadi
prioritas dalam penanganan masalah sampah.
Drs. Beni Sarbeni selaku Direktur Administrasi BumDes
Sahate, menuturkan bahwa BumDes Sahate di tahun 2025 sudah memiliki tiga proker
prioritas yaitu
Bisnis PPOB (Payment Point Online Bank), Kios BumDes Sahate
dan satu lagi yang menjadi program prioritas adalah optimalisasi pengelolaan
sampah yang saat ini menjadi masalah pemdes dan masyarakat Desa Belendung.
"Ya, kan kehadiran BumDes selain fungsi untuk menggali
PADes juga ada fungsi lain yaitu fungsi sosial juga. Mudah-mudahan sampah
dengan dikelola dengan baik kedepan selain Belendung bebas dari masalah sampah,
juga sekaligus diharapkan dapat menghasilkan PADes dan dapat meningkatkan
ekonomi masyarakat". Tutur Beni Sarbeni. Senin, (20/01/2025)
Lanjut Beni, seraya bersyukur walau struktur kepengurusan
BumDes Sahate saat ini baru dibentuk seumur jagung pada 30 November 2024 yang
lalu, diprogram 2024 dengan kurun waktu hanya satu bulan kerja atas dukungan
dari pihak sekolah, pemdes Belendung dan para pedagang, BumDes Sahate sudah
menuntaskan program penataan Pusat Jajanan Sekolah (PJS), dengan jumlah 34
pedagang saat ini telah dihimpun menjadi pedagang Mitra BumDes Belendung
Sahate, dan para pedagang dengan hanya memberikan restribusi selain nampak
nyaman tempat untuk berjualannya juga terlihat tertib dan rapih.
"Alhamdulillah..
BumDes Sahate di 2024, selain melakukan penataan management internal BumDes,
juga telah investasi di PSJ, dan insyaallah hasilnya akan diterima dengan
estimasi hasil BumDes di tahun 2025 "sesuai kalender pendidikan"
sekitar Rp.17 Juta-an". Ucap Beni.
Tambah Beni, sesuai proker 2025 selain dua proker yang fokus
sebagai bentuk usaha murni untuk menggali pendapatan Bumdes yaitu usaha
dibidang PPOB dan kios. Juga saat saat ini pihaknya telah diberi mandat oleh
Pemdes Belendung untuk mengelola sampah di TPS Desa. Dengan bermodalkan tempat
TPS, sampah dan mesin insinerator (alat pembakar sampah) mudah-mudahan kedepan
BumDes Sahate mampu bekerja maksimal untuk menyelesaikan Masalah sampah
diwilayah Desa Belendung sekaligus kedepan melalui program Bank sampah akan
meningkatkan PADes serta meningkatkan ekonomi masyarakat.
"Insyaallah dengan tiga program di tahun 2025 saat ini,
dua fungsi BumDes untuk menggali PADes dan sebagai fungsi sosial mampu
dijalankan dengan baik. Yang terpenting semua komponen baik Pemdes, lembaga
desa, masyarakat, BUMD, BUMN dan lainnya turut suport program tersebut".
Pungkas Beni. (Sony)
Tidak ada komentar