Antisipasi Resiko Kecelakaan, PT. Dahana Latih Karyawan Untuk Pertolongan Pertama
SUBANG-Gema1.com- Dalam rangka meningkatkan kemampuan karyawan dalam menangani situasi darurat, khususnya kecelakaan kerja dan sebagai komitmen perusahaan terhadap keselamatan dan kesehatan kerja. PT. DAHANA (Persero) telah menggelar In House Training (IHT) Pertolongan Pertama pada Korban Kecelakaan, di Classroom DAHANA, Subang, Jawa Barat selama tiga hari.
Acara In House Training (IHT) yang dilaksanakan PT. DAHANA
tersebut menurut Teja Sukmara, Pjs VP EMC DAHANA telah digelar mulai 21, 23,
dan 30 Januari 2025 nanti, dengan tujuan dilaksanakannya kegiatan tersebut
untuk memperingati Bulan K3 Nasional oleh PT DAHANA, dengan harapan untuk menciptakan
lingkungan kerja yang lebih aman.
“Pertolongan pertama adalah langkah krusial yang dapat
menyelamatkan nyawa, kami berharap melalui pelatihan ini, setiap karyawan mampu
bertindak cepat dan tepat dalam situasi darurat". Ujar Teja Sukmara melalui juli Jajuli pada Rabu,
(22/01/2025)
Di pelaksanaan Pelatihan tersebut menghadirkan dua pemateri
berpengalaman dari PMI Kabupaten Subang. Asep Sugandi, SE, yang merupakan
Pengurus Bidang Pengembangan Sumber Daya Manusia, membawakan materi mengenai
Pengantar Pertolongan Pertama. Dalam sesi ini, peserta belajar mengenai Sistem
Pelayanan Gawat Darurat, definisi, pelaku, dan tujuan pertolongan pertama,
hingga Alat Perlindungan Diri (APD) serta peralatan pertolongan pertama.
Sedangkan untuk sesi kedua dipandu oleh dr. H. Mugia
Nugraha, MM, Pengurus Bidang Pelayanan Sosial dan Kesehatan Masyarakat. Beliau
menjelaskan konsep Basic Life Support (BLS) atau Bantuan Hidup Dasar. Peserta
berlatih teknis mengidentifikasi cedera, penanganan luka, hingga teknik stabilisasi
pasien sebelum mendapatkan penanganan medis lebih lanjut. Selain itu, peserta juga diajarkan melakukan
teknik resusitasi jantung paru (RJP) yang benar dan simulasi menangani kondisi
henti napas.
Lanjut Teja, Peserta yang berasal dari seluruh karyawan PT.
DAHANA di Subang menunjukkan antusiasme tinggi selama pelatihan berlangsung.
Materi yang disampaikan tidak hanya berupa teori tetapi juga simulasi praktik,
sehingga diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan diri peserta dalam
menghadapi situasi darurat.
“Kegiatan ini mencerminkan komitmen DAHANA dalam menciptakan
budaya kerja yang aman dan responsif terhadap risiko kecelakaan kerja. Dengan
pelatihan ini, karyawan DAHANA diharapkan dapat memberikan respons pertolongan
pertama yang optimal di tempat kerja, dan semoga juga bermanfaat di luar
lingkungan kerja". pungkas Teja. (Sony)
Tidak ada komentar